Steve Ewon Sesalkan Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022

KHATULISTIWAUPDATE.COM - BANDUNG. YouTubers, Pencinta dan pelestari Hewan liar, Steve Ewon menyesalkan terjadinya kericuhan yang berujung pada kematian yang menimpa para suporter Arema FC atau Aremania saat usai menjalani pertandingan menghadapi Persebaya Surabaya, Sabtu malam 1 Oktober 2022.

Diberitakan, ratusan korban jiwa meninggal akibat kericuhan yang tidak diprediksi oleh panitia penyelenggara dan tidak bisa dikendalikan oleh aparat keamanan.

Menurut Steve Ewon yang juga menggemari olahraga sepakbola dan salah satu Bobotoh setia Persib Bandung ini, keberadaan supporter memang dibutuhkan bagi setiap tim kesebelasan kesayangannya. Meski demikian, dalam mendukung satu tim tidak harus berlebihan.

Baca Juga: Kalah dari Persebaya Surabaya, Aremania Bikin Ricuh di Stadion Kanjuruhan Malang

"Seharusnya melalui olahraga ini dapat mempersatukan perbedaan, kita boleh ber-euforia mendukung tim kita tetapi tetap harus berjiwa ksatria menerima kekalahan dan memberikan semangat untuk membangkitkan kembali pada tim yang menerima kekalahan," ujar Steve Ewon saat dikonfirmasi, Minggu, 2 Oktober 2022.

Ia berpandangan, seharusnya melalui olahraga sepakbola, masyarakat khususnya para pendukung kesebelasan bisa mempersatukan perbedaan.

"Perbedaan yang banyak terjadi di dunia politik seharusnya bisa diredam dengan bersatunya para pendukung kesebelasan, semangat persatuan dan kesatuan bangsa ini harus bisa tercipta dari sebuah pertandingan," tegas Steve Ewon yang juga menjabat sebagai Kepala Desa Kertawangi.

Baca Juga: Pawang Ular Steve Ewon Prediksikan Persib Bandung Bakal Menang Tipis Saat Hadapi Persija Jakarta

Tragedi Kanjuruhan telah menewaskan 127 orang bahkan lebih ini, sungguh sangat memprihatinkan jika melihat kondisi ini, sangat jauh dari harapan yang sesungguhnya.

"Sebagai bangsa yang memiliki budaya tinggi dan selalu menjaga kerukunan, tercoreng malam itu. Hal ini harus diakhiri, mari kita bergandengan tangan, kembali bersatu dan berjuang sebagai bangsa yang beradab, perbedaan dalam bidang apapun kita jadikan momentum untuk lebih dewasa," tukasnya.

Semoga dengan adanya tragedi ini FIFA, AFC dan Juga PSSI harus memberikan perhatian yang lebih terhadap supporter yang meninggal dunia dan memberikan efek jera kepada mereka yang melakukan kesalahan.***